Pelaku Teror Bom Molotov Bacaleg PKB Masih Misterius, Inafis Polda Bengkulu Turunkan Tim

Pelaku Teror Bom Molotov Bacaleg PKB Masih Misterius, Inafis Polda Bengkulu Turunkan Tim

Bacaleg Benteng masih trauma-Agus-radarbengkulu.disway.id

RADARBENGKULU, DISWAY.ID - Pelaku teror yang menyerang rumah pribadi milik Sujiyanto Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) dengan bom molotov masih misterius.

 

 

Hingga kini pihak kepolisian Polres Bengkulu dibantu tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Polda Bengkulu terus mengungkap siapa pelaku dan motif yang melatar belakangi pelaku sehingga melakukan aksi teror. 

BACA JUGA:Pelaku Belum Terdeteksi, Rumah Bacaleg PKB Benteng Dilempar Bom Molotov

 

 

Sementara itu, Kapolres Benteng AKBP.Dedi Wahyudi,S.Sos,S.IK,MH,M.IK melalui Kasat Reskrim AKP.Wahyu Wijayanta,S.I.Kom menjelaskan, pihaknya tengah melakukan penyelidikan dan mengamankan barang bukti dari lokasi kejadian perkara.

 

 

"Kurang lebih satu jam Tim Inafis melakukan olah TKP di rumah korban," terang Kasat Reskrim Polres Bengkulu Tengah, AKP Wahyu Wijananta.

BACA JUGA:4 Caleg PKB Dapil IV Bersaing Ketat

 

 

Ditambahkan, tim Inafis Polda Bengkulu mengamankan batu seukuran kepalan tangan, pasir, kerikil, sumbu sisa bakaran, minyak sisa bom molotov yang tidak terbakar serta pecahan kaca dan botol kaca utuh. 

 

 

Sementara itu, korban teror bom molotov Sujiyanto mengaku dirinya beserta keluarga hingga masih trauma atas kejadian yang menimpa keluarganya.

BACA JUGA:Caleg PKB Ingin Jadi Penghubung Kemajuan Bengkulu

 

 

Namun, lanjut dia, teror bom molotov tersebut bukan yang pertamakali terjadi di desanya, namun sudah tiga kali terjadi penyerangan dengan bom molotov yang menimpa warga Desa Sidodadi, kecamatan Pondok Kelapa.

 

 

"Sebelum kejadian dirumah saya ini, sudah dua kali orang tidak dikenal melakukan teror dengan bom molotov kepada warga Desa Sidodadi," jelasnya.

 

 

Namun, sambungnya dua warga lain yang sudah lebih dahulu menerima teror bom molotov tersebut merupakan warga biasa, dan bukan politisi seperti dirinya.

BACA JUGA:Alhamdulillah, Ada Rp 24 Juta Untuk Bantuan Hukum Warga Kurang Mampu

 

 

"Saya tidak mau menduga-duga siapa pelakunya. Apalagi dikait-kaitkan dengan keikutsertaan saya yang mendaftar sebagai Bacaleg DPRD Kabupaten Benteng. Semua masalah ini saya serahkan kepada pihak kepolisian," tegasnya. 

 

 

Ditambahkan, berdasarkan hasil olah TKP yang telah dilakukan oleh pihak kepolisian, ternyata bom molotov yang menyerang rumahnya sebanyak tiga rangkaian botol bom molotov. Dua botol dilemparkan ke teras rumahnya dan satu botol dimasukkan dalam mobilnya.

BACA JUGA:Kades se Bengkulu Utara Ikuti Penyuluhan Hukum Optimalisasi Pengelolaan Dana Desa

 

 

"Bom molotov yang dilemparkan ke dalam mobil belum sempat meledak," jelas sekretaris PKB Benteng ini.

 

 

Sekadar informasi, sebelumnya rumah salahseorang Bacaleg PKB kabupaten Benteng Sujiyanto yang tinggal di Dusun I RT 2 Desa Sidodadi, Kecamatan Pondok Kelapa diteror orang tidak dikenal (OTD), Senin (5/5) dinihari sekira pukul 03.05 WIB. Kejadian ini sempat membuat gempar seisi desa. 

BACA JUGA:Soal Tambang Ilegal, Praktisi Hukum Sebut Ada Dugaan Keterlibatan Pihak Lain

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: https://radarbengkulu.disway.id