Cari Tau Sejarah Arung Jeram Dunia dan Perkembangan Arung Jeram Bengkulu

 

RADAR BENGKULU - Sejarah arung jeram di Dunia merupakan salah satu olahraga air yang melibatkan perjalanan sungai berarus deras menggunakan perahu karet yang dirancang khusus. Olahraga ini membutuhkan keterampilan, keberanian dan kerjasama tim. Tidak semua orang berani dan tertarik dengan olahraga ini karena olahraga ini sangat ektrim dan menantang. 

 

Sejarah arung jeram bermula pada zaman kuno di Mesir, Yunani dan Roma, dimana saat itu dalam pengurungan menggunakan perahu terbuat dari kulit binatang atau bahan – bahan alami lainnya untuk mengarungi sungai-sungai. 

 

Pada awal abad ke–19 aktivitas yang mirip dengan arung jeram muncul di Amerika Selatan. Masyarakat didaerah itu menggunakan perahu yang terbuat dari ban untuk mengarungi sungai-sungai berarus deras. 

Pada tahun 1940-an perlombaan arung jeram diadakan pertama kali di Amerika Serikat dan menjadi salah satu langkah awal dalam perkembangan olahraga arung jeram, dan saat itu arung jeram menjadi populer sebagai olahraga rekreasi dan kompetitif pada beberapa dekade tahun berikutnya. 

BACA JUGA:Wisata Arung Jeram Terpopuler dan Menantang di Bengkulu

Pada tahun 1950-an dan 1960-an, arung jeram mendapatkan pengakuan dan mendirikan Federasi Internasional Arung jeram ( International Rafting Federation – IRF). Didirikan pada tahun 1997 sebagai badan pengatur utama olahraga ini ditingkat internasional. 

 

Semenjak itu arung jeram adalah olahraga yang sangat popoler didunia dengan banyak orang yang terlibat dalam kompetisi dan petualangan arung jeram.

 

Sedangkan untuk Sejarah arung jeram di Indonesia mulai dikenal pada tahun 1970-an oleh sekelompok pendaki gunung dan petualang yang mengadakan perjalanan menyusuri sungai-sungai di pedalaman. 

Sumber: