Kodim 0408 Bengkulu Selatan- Kaur Bersihkan Sampah Pasar Kutau

RADARBENGKULU - Inisiasi kepala Staff Angkatan Darat dan dari hasil kunjungan kerja diwilayah Indonesia bahwa dampak dari musim hujan sangat besar.

Untuk itu, Kodim 0408 Bengkulu Selatan- Kaur memersihkan sampah yang ada di Pasar Kutau, Manna, Bengkulu Selatan. Karena, pasar merupakan titik kumpul yang paling ramai dikunjungi serta padat penduduknya.

BACA JUGA:Sudah Lengkap, Polres Bengkulu Selatan Serahkan DugaanTersangka dan BB Kasus di Desa Sebilo ke JPU

 

Dandim 0408 Bengkulu Selatan- Kaur, Letkol Inf Aswin Suladi,SE.M.Ak menyampaikan, karena perubahan musim, ada beberapa titik terjadi banjir. 

Banjir ini bukan hanya disebabkan meluapnya air sungai, tetapi didaerah yang padat penduduk, yang selama ini kering secara tiba - tiba mendapatkan air dengan kondisi siring ataupun parit yang banyak tersumbat.

BACA JUGA:Sudah Diserahkan, Oknum Guru Bengkulu Selatan Diduga Berbuat Cabul Resmi Menjadi Tahanan Jaksa

 

"Bukan hanya banjir akibat banyak lokasi yang saat ini tergenang air, banyak juga jenis penyakit yang ditimbulkan. Hal itu juga yang menjadi alasan kami membersihkan lingkungan yang ada disekitar wilayah Kodim,"ungkap Aswin diruangannya, Kamis (7/12).

Apalagi pada pergantian musim ini, lanjutnya, khusus daerah pasar pasti banyak sampah yang menumpuk. Pada musim hujan air akan meluap karena banyak siring yang tersumbat. Bahkan genangan air bisa menyebabkan udara yang ada disekitar menjadi bau.

BACA JUGA: Koramil Jajaran Kodim 0408 Bengkulu Selatan- Kaur Bersihkan Siring

 

Selain itu, pihaknya juga menanam pohon yang ada dilokasi pasar dengan sisa tanah yang ada, sehingga nantinya tanaman ini bisa dijadikan untuk penyerapan air ataupun sebagai pelindung. Selain itu, kalau pasarnya bersih, maka pengunjungpun pasti akan nyaman.

"Kalau pasar itu bersih, pastilah akan meningkatkan perekonomian. Karena, terasa aman dan nyaman. Yang kedua, kita juga menggugah pemerintah untuk selalu rutin, setidaknya pasar tersebut dibersihkan dalam satu bulan sekali. Jangan hanya mengambil retribusi kebersihan, tetapi kebersihan tidak terjaga. Pemerintah juga harus melakukan pengawasan terhadap pengelola Pasar,"pungkas Aswin.(*) 

Sumber: radarbengkulu