Pengembangan Kawasan Industri di Pulau Baai Bengkulu Berlanjut, PT Pelindo Target 410 Hektar Tuntas jadi KEK
pengembangan Kawasan Industri di pelabuhan Pulau Baai Bengkulu menjadi program jangka panjang PT Pelindo-windi-
RADAR BENGKULU - PT. Pelabuhan Indonesia (Pelindo) (Persero) Regional 2 Bengkulu memastikan pengembangan Kawasan Industri (KI) di pelabuhan Pulau Baai sebagai salah satu program jangka panjang mereka. Hal ini disampaikan oleh Deputi General Manager Komersial Pelindo Regional 2 Bengkulu Cecep Taswandi, pada acara Media Gathering dengan tema "Recharge Synergy and Collaboration" yang digelar pada Rabu malam (14/12).
Menurut Cecep, KI di pelabuhan Pulau Baai merupakan salah satu strategi jangka panjang yang akan terus dikembangkan hingga mencapai status Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). "Total kawasan yang ditargetkan seluas 410 Hektar (Ha), sesuai dengan yang diusulkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Provinsi Bengkulu," ungkap Cecep.
Pengembangan KI di Pulau Baai dianggap penting untuk meningkatkan perekonomian Provinsi Bengkulu. Selain itu, proyek ini juga menjadi langkah pemanfaatan aset pelabuhan dengan memberikan nilai tambah bagi provinsi tersebut melalui peningkatan ekonomi dan lapangan kerja.
Cecep menjelaskan bahwa pengembangan ini akan dilakukan secara bertahap, dimulai dengan kawasan minimum. "Kawasan awal yang ditetapkan sebagai KI memiliki luas 75 Ha, dan diharapkan dapat segera beroperasi. Dengan berjalan baiknya KI, akan dilakukan peningkatan hingga akhirnya mencapai status KEK," terangnya.
Dalam konteks ini, pengembangan KI di Pulau Baai juga diarahkan untuk meningkatkan aktivitas pelabuhan, termasuk pertumbuhan kargo baik peti kemas maupun non-peti kemas. Meskipun demikian, PT. Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Bengkulu tetap memastikan bahwa pengembangan ini akan mengacu pada Rencana Induk Pelabuhan Pulau Baai 2016-2035.
Sementara itu, General Manager PT. Pelindo Regional 2 Bengkulu S. Joko, menekankan pentingnya sinergitas dan kolaborasi dalam mewujudkan Pulau Baai sebagai pelabuhan kelas internasional.
"Untuk mencapai target ini, diperlukan peran aktif dari berbagai pihak, termasuk kita yang hadir dalam kegiatan ini," ujar Joko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: