Ini Bentuk Perhatian Polda Bengkulu Ditengah Harga Bahan Pokok yang Melonjak Naik

RADAR BENGKULU - Kapolda Bengkulu, Irjen Pol Drs Armed Wijaya, M.H mengisi Bulan Suci Ramadan 1445 H dengan melakukan pemberian bantuan sosial bertema Bulan Bakti Ramadan.

Polda Bengkulu berkeliling membagikan bantuan sembako kepada masyarakat di provinsi Bengkulu. Kini giliran masyarakat Kabupaten Bengkulu Selatan yang mendapat perhatian.

BACA JUGA:Tidak Pakai Lama, Usai Terima Laporan Masyarakat, Pohon Tua Langsung Ditebang BPBD Bengkulu Selatan

BACA JUGA:Kapolres Kaur Berikan Bantuan Sosial Bibit Ayam dan Mesin Tetas di Desa Cahaya Batin

Sebanyak 100 paket sembako diserahkan langsung oleh Kapolda Bengkulu kepada masyarakat yang membutuhkan, sebagai upaya meredakan kesulitan ekonomi di tengah kenaikan harga bahan pokok menjelang Hari Raya.

Dalam sambutannya, Kapolda Bengkulu menyatakan keyakinannya bahwa segala kebaikan yang dilakukan di bulan Ramadan akan mendapat berlipat-lipat pahala.

Namun, ia juga menyadari bahwa bantuan yang diberikan masih jauh dari mencukupi kebutuhan masyarakat yang membutuhkan.

BACA JUGA:Demi Menjaga Keselamatan Pemudik , Polres Seluma Siapkan 3 Pos Pengamanan

BACA JUGA:Masyarakat Provinsi Bengkulu Makin Banyak Menggunakan QRIS dan Digitalisasi Meningkat

"Pemerintah telah berupaya maksimal untuk kesejahteraan masyarakat, namun dibutuhkan dukungan semua pihak untuk saling membantu," ujar Kapolda Bengkulu.

Masyarakat pun merespon positif kehadiran Kapolda Bengkulu, menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan.

Mereka berharap kegiatan positif semacam ini dapat terus berlanjut dan bermanfaat bagi banyak orang di masa yang akan datang.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut adalah sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, menunjukkan dukungan bersama dalam upaya menjaga kebersamaan dan solidaritas di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi. 

Sementara itu, Pak Fariza Awandi salah satu perwakilan dari masyarakat mengucapkan terima kasih atas kehadiran Kapolda Bengkulu bersilaturahmi kepada masyarakat Bengkulu Selatan.

Sumber: