Apa Resiko Berbagi Tempat Tidur Dengan Hewan Peliharaan? Simak Penjelasannya Disini
Saat hendak tidur ketika malam, apakah hewan peliharaan Anda mengikuti? Seperti kucing yang akan meringkuk di ujung tempat tidur atau mungkin anjing yang akan menyelam ke bawah selimut-Poto suara.com-
1. Tidur Terganggu
Salah satu tantangan berbagi tempat tidur dengan hewan peliharaan Anda bisa jadi adalah gangguan tidur.
Pergerakan pasangan tidur dapat menyebabkan berkurangnya efisiensi tidur, meskipun tempat tidur yang cukup besar untuk menampung semua orang dapat mengurangi hal ini.
Namun ruang tidur bersama dapat memberikan dampak positif.
Banyak pemilik suka tidur dengan hewan peliharaannya , yang dapat menawarkan persahabatan, keamanan, dan bahkan kehangatan.
Lebih dari 80% anjing yang diperiksa dalam penelitian lebih suka berada dekat dengan manusia di malam hari , hal ini menunjukkan adanya saling menguntungkan.
Spesies hewan peliharaan yang berbeda juga tampaknya menghabiskan waktu beristirahat bersama , jadi jika Anda memiliki rumah dengan banyak hewan peliharaan, semua mungkin akan menikmati tidur bersama.
2. Kutu busuk
Hewan peliharaan terkadang membawa tamu yang tidak diinginkan ke rumah kita seperti kutu, caplak, dan tungau. Ektoparasit ini mungkin berpindah dari hewan peliharaan ke kita dan menyebabkan iritasi sementara atau lebih lama.
Dalam kasus yang ekstrim, mereka dapat menularkan penyakit lain yang berpotensi serius seperti wabah penyakit atau “penyakit cakaran kucing” , yaitu infeksi yang disebabkan oleh bakteri dalam air liur kucing.
Hewan peliharaan sering kali juga menjadi sarang parasit internal seperti cacing gelang Toxocara canis parasit yang menyerang kucing dan anjing, beberapa di antaranya dapat menular ke manusia dan mengakibatkan penyakit.
Telur mikroskopis yang dapat menyebabkan infeksi dapat terbawa pada bulu hewan peliharaan kita dan kontak dekat meningkatkan potensi penyebaran antara hewan peliharaan dan manusia.
Potensi penyebaran organisme penyebab penyakit lainnya termasuk bakteri, virus, dan jamur antara hewan peliharaan kita dan kita juga menjadi perhatian, terutama bakteri yang kebal antibiotik seperti MRSA.
3. Alergi dan cedera
Berbagi kontak intim dengan hewan peliharaan memang meningkatkan potensi peningkatan respons alergi atau risiko cedera.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: