Ada Yang Berminat, Ini Syarat Untuk Menjadi Sekolah Binaan Google

Ada Yang Berminat, Ini Syarat Untuk Menjadi Sekolah Binaan Google

Ketua panitia seleksi untuk menjadi sekolah binaan Google, Kepala SMP Negeri 6 Kecamatan Pino, Roni Sastiawan,M.Pd-Fahmi-radarbengkulu

radarbengkuluonline.id, Manna - Saat ini Pemerintah Daerah Bengkulu Selatan melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan telah mempersiapkan diri bagaimana nantinya bisa menjadi sekolah binaan Google. Tetapi tidak semudah hal yang dibayangkan.

Untuk menjadi sekolah binaan tersebut, ada syarat yang harus dipenuhi setiap sekolah. Karena tidak semua sekolah bisa menjadi sekolah binaan, apalagi nantinya sistem pembelajaran juga akan berbasis Information AND Technology (IT).

BACA JUGA:Mall Pelayanan Publik Bengkulu Selatan Mulai Aktif Melaksanakan Pelayanan 14 Oktober 2024

BACA JUGA:Ternak Mati Mendadak di Bengkulu Selatan dan Kaur Terjangkit Wabah Septicaemia Epizootica

 

Dari perjalanan beberapa waktu yang lalu, dari mulai Plt  Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bengkulu Selatan yang diundang langsung oleh pihak Google, artinya sekolah di Bengkulu Selatan mempunyai kesempatan untuk menjadi sekolah binaan Google. Bahkan, hanya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bengkulu Selatan yang diundang di Provinsi Bengkulu.

Ketua panitia seleksi untuk menjadi sekolah binaan google,  Kepala SMP Negeri 6 Kecamatan Pino Roni Sastiawan,M.Pd menyampaikan, ada beberapa persyaratan yang harus dimiliki sekolah tersebut yang bisa mengikuti sebagai Kandidat Sekolah Rujukan Google (KSRG) dan tidak semua sekolah akan diikutkan dalam KSRG. Hanya beberapa sekolah saja yang merasa siap untuk diikutkan.

BACA JUGA:Ini Dia Penyebab Tentang Kurangnya Jabatan Fungsional di Pemkab Bengkulu Selatan

BACA JUGA:Supaya Lebih Paham, KPU Kaur Gelar Simulasi Sirekap dan Bimtek DPTb

 

"Untuk sekolah binaan Google saat ini kita fokuskan ke tingkat SMP saja dulu dengan jumlah 15 SMP. Tetapi nantinya dari jumlah sekolah yang mengikuti KSRG belum tentu juga bisa menjadi binaan Google. Untuk sementara akan kita fokuskan dua kelas dalam satu  SMP saja , dengan masing-masing masing satu rombel percontohan untuk kelas VII dan kelas VIII,'' papar Roni diruangnnya Senin(07/10).

Adapun sekolah yang menjadi KSRG yaitu SMP1,2,3,4,5,6,7,8,9,11,13,15,20,24,dan 30. Penilaian dari Google ini nanti bukan sistem lolos dan tidak lolos, tetapi lebih dilihat dari kekompakan. Karena dari jumlah peserta KSRG nanti akan dibuatkan seperti kelompok. Nantinya akan didampingi oleh fasilitator dari Google secara zom,yang nantinya setiap group atau kelompok bisa menggunakan fasilitas Google yang ada.

BACA JUGA:Pemda Bengkulu Selatan Gelar Soft Launching Mall Pelayanan Publik

BACA JUGA:Bengkulu Selatan Rehab 40 Unit Rumah Tidak Layak Huni

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbengkulu