Pemprov Bengkulu Tancap Gas Benahi Pulau Enggano
Pemprov Bengkulu Tancap Gas Benahi Pulau Enggano -Windi Junius-Radar Bengkulu
BACA JUGA:Launching PKBM, Resepsi Milad Aisyiyah Provinsi Bengkulu ke -108 Berlangsung Sukses
Pemerintah pusat melalui Kementerian ESDM dan PLN ditargetkan segera menggelar studi teknis kelistrikan menyeluruh, termasuk kemungkinan pemanfaatan energi terbarukan seperti PLTS hybrid atau micro hydro.
Sementara itu, Kementerian Perhubungan diminta mempercepat revitalisasi pelabuhan lokal dan memastikan keberlanjutan rute pelayaran kapal penyeberangan yang stabil dan terjadwal.
BACA JUGA:Pemerintah Provinsi Bengkulu Gelontorkan Dana APBD Rp 670 Juta untuk Festival Tabut 2025
“Tidak boleh ada lagi warga Enggano yang menunggu BBM atau bahan pokok selama berminggu-minggu. Ini soal hak dasar,” tegas Odo.
Sinergi Semua Pihak, Bukan Janji Manis
Di akhir rapat, semua pihak sepakat bahwa masalah Enggano bukan bisa diselesaikan oleh satu lembaga atau satu anggaran. Diperlukan kerja kolektif, konsistensi anggaran, dan pengawalan berkala agar pembangunan benar-benar terasa hingga pelosok kampung.
Langkah ini juga menandai perubahan paradigma dalam pembangunan daerah terluar: dari sekadar program rutin, menjadi gerakan nasional berbasis keadilan wilayah.
BACA JUGA:Jelang Peluncuran, Koperasi Desa Merah Putih Mukomuko Diminta Sediakan Enam Gerai
“Enggano bukan hanya masalah Bengkulu, tapi juga Indonesia. Jangan sampai pulau ini hanya dikenal saat bencana atau saat kampanye. Kita harus hadir, sekarang juga,” tutur Odo.
Salah satu langkah konkrit yang langsung ditindaklanjuti Pemprov Bengkulu adalah menjalankan instruksi Gubernur Helmi Hasan untuk berkantor langsung di Enggano. Artinya, sejumlah pejabat daerah, termasuk staf teknis dari berbagai OPD, akan berkegiatan langsung dari pulau tersebut.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
