Musrenbangdes Kembang Ayun Fokus Bangun Jembatan Air Tali Akam

Musrenbangdes Kembang Ayun Fokus Bangun Jembatan Air Tali Akam

Musrenbangdes Kembang Ayun-FAHMI-

RADARBENGKULUONLINE.COM - Hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbang Desa) Kembang Ayun akan melakukan pembangunan jembatan Air Tali Akam untuk memperlancar arus central produksi.

 

 

BACA JUGA:Ini Hasil Rakor Soal Truk Batu Bara, Salah Satunya Supir Diminta Taati Pergub Pembatasan Jam Lewat Kota

BACA JUGA:Waduh! Tak Punya Barcode, Beli Pertalite dan Bio Solar Dibatasi, Kuotanya Naik Turun Juga?

Kepala Desa Kembang Ayun Mawanudin mengungkapkan usulan pembuatan jembatan tersebut sudah lama direncanakan bahkan sebelum dirinya menjabat. Maka saat ini kata Kades bahwa usulan itu sudah dimasukkan dalam  Musrenbangdes.

 

 

 

"Dengan pembangunan jembatan tersebut kita yakin bisa memajukan perekonomian masyarakat dari sisi pertanian, apalagi jembatan tersebut sangat dibutuhkan pada saat mengeluarkan hasil panen terutama di musim penghujan baik itu hasil panen sawit maupun padi," ujar Mawanuddin diruangannya Rabu (01/02).

 

 

 

Mengapa dikatakan sangat penting dimusim penghujan,selama satu hari saja air hujan turun maka air Tali Akam akan meluap sehingga tidak ada yang berani mengangkut hasil panen. Bahkan tidak bisa pulang dan terpaksa menginap hal ini dapat dari laporan masyakat.

 

 

 

Tujuan pembangunan ini bukan untuk saya memperlancar keinginanan, hal ini murni diharapkan semenjak dirinya sebelum menjabat sebagai Kades. Dimana di atas air Tali Akam nanti akan dibangun sebuah jembatan yang bisa dilalui oleh kendaraan roda empat.

 

 

BACA JUGA:Penyidikan Dugaan Perkosaan ART Belum Tuntas, Kuasa Hukum MF: Ada Peluang Perdamaian

Rencananya akan kita bangun sepanjang 8 meter, tetapi akan kita buatkan penahan jembatan lebih panjang agar tidak mudah digerus oleh air, dengan kendaran roda empat bisa lewat bisa mengurangi biaya angkut untuk jumlah perkebunan ada 100 Hektare dan persawahan 25 Hektare, "pungkas Mawanuddin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: