Hampir Putus, Masyarakat Ketahun Akhirnya Swadaya Lakukan Perbaikan Jalan Provinsi

KETAHUN, RADARBENGKULU.DISWAY.ID  - Kerusakan terhadap jalan penghubung di Desa Talang Baru, Kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara semakin parah.

BACA JUGA:Munadi Herlambang : Jasa Raharja dan Universitas Halu Oleo Dorong Generasi Muda Terlibat Aktif

 

 

 

Jalan yang berstatus sebagai jalan Provinsi itu kembali bertambah rusak setelah salah satu gorong-gorong di jalan tersebut ambles dan mengakibatkan lobang menganga, pada Sabtu malam (01/04/2023) sekira pukul 21:30 WIB.

BACA JUGA:Buka Posko Pengaduan THR, Disnakertrans Provinsi Bengkulu Sidak ke Perusahaan

 

 

 

Atas kerusakan itu, pengendara roda 4 tidak bisa melintasi jalan tersebut. Masyarakat sekitar pun bahu membahu untuk melakukan perbaikan secara swadaya dengan alat seadanya agar jalan tersebut kembali bisa dilalui.

BACA JUGA:Ini Dia Jawaban Bupati Mian Terhadap Pandangan Umum Fraksi di DPRD Bengkulu Utara

 

 

 

Saat dikonfirmasi Ketua Karang Taruna Desa Talang Baru, M Antoni mengatakan, pada Minggu pagi (02/04/2023) dirinya bersama masyarakat dan Pemerintah Desa melakukan perbaikan secara swadaya. Lobang yang menganga ditimbun bebatuan dan kayu pohon kelapa.

BACA JUGA:Biasa, 6 Kepala Madrasah dan Kepala TU MAN IC Dilantik

 

 

 

"Lobang yang hampir memutuskan seluruh badan jalan itu harus segera diperbaiki agar lalu lintas dapat sedikit lancar. Karena itu, Minggu pagi masyarakat bergotongroyong dengan alat seadanya memperbaiki jalan itu," ungkapnya.

BACA JUGA:Warga Desa Bengkulu Tengah Temukan 2 Jenazah Warga Salam Harjo di Sungai

 

 

 

Sementara itu Sekretaris Desa Talang Baru, Hendro menjelaskan, kerusakan jalan penghubung antara Desa Bukit Indah hingga Desa Dusun Raja saat ini sangat parah. Jalan yang berperan penting dalam keseharian masyarakat itu semakin hari kondisinya semakin parah.

BACA JUGA:Ini Dia Jawaban Bupati Mian Terhadap Pandangan Umum Fraksi di DPRD Bengkulu Utara

 

 

 

Usulan perbaikan pun telah berulang kali disampaikan pihaknya, namun hingga saat ini belum ada tindak lanjut atas usulan tersebut.

BACA JUGA:Warga Desa Bengkulu Tengah Temukan 2 Jenazah Warga Salam Harjo di Sungai

 

 

 

"Jalan ini statusnya jelas sebagai jalan Provinsi. Namun sudah sangat lama tidak ada perhatian dan pembangunan oleh Pemerintah Provinsi terhadap jalan ini. Pada akhirnya Sabtu malam (01/04/2023) gorong-gorong di jalan Desa Talang Baru ambles dan hampir putus, sehingga menyulitkan masyarakat untuk melakukan aktivitas," jelasnya.

 

 

 

Hendro menambahkan, setelah dilakukan perbaikan secara swadaya oleh masyarakat, saat ini jalan tersebut telah kembali bisa dilewati oleh kendaraan roda 4. Namun tentu kata Hendro, jalan yang diperbaiki dengan bahan seadanya itu, tidak akan bertahan lama.

BACA JUGA:Gusnan: Laksanakan Pemilihan Kades Sesuai Tahapan, Damai dan Tenteram

 

 

 

"Alhamdulilah setelah perbaikan secara swadaya oleh masyarakat jalan tersebut telah bisa kembali dilalui kendaraan roda 4. Tapi kondisi itu bertahan untuk sementara saja," tambahnya.

BACA JUGA:Rp 16,2 M untuk Bangun Pelabuhan Perikanan Nusantara di Desa Pasar Seluma

 

 

 

Hendro pun berharap, jalan yang saat ini kondisinya rusak agar dapat menjadi prioritas pembangunan Pemerintah Provinsi tahun ini. Sebab apabila jalan tersebut dibiarkan tanpa ada perbaikan, hal tidak mungkin jalan tersebut akan tidak bisa lagi dilalui seluruh jenis kendaraan.

BACA JUGA:Memupuk Karang Rindu

 

 

 

"Saya sangat berharap pemerintah dapat memperhatikan kondisi jalan kami ini dan segera melakukan perbaikan. Kalau di biarkan seperti ini terus, jalan ini mungkin akan tidak bisa lagi dilalui," demikian Hendro. 

BACA JUGA:100 Persen Pejabat Pemprov Telah Menyerahkan LHKPN, TPP nya Cair Semua

Sumber: