Warga Lebong Korban Laka di Taba Mutung Akhirnya Meninggal Dunia

BENTENG, RADARBENGKULU.DISWAY.ID  - Rio Asmadi, warga Desa Pagar Agung, Kecamatan Lebong Tengah, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu yang mengalami kecelakaan (laka) lalu lintas di Desa Taba Mutung, Kecamatan Karang Tinggi pada Kamis (27/4) sore akhirnya meninggal dunia.

 

 

 

Itu terjadi pasca dia mendapatkan perawatan medis di RSUD Benteng dan RSUD M.Yunus Bengkulu.

Sebelumnya, jagat sosial media dihebohkan dengan pesan berantai yang berisi pencarian identitas terhadap korban kecelakaan tersebut.

BACA JUGA:Masalah Honorer, Pemerintah Provinsi Bengkulu Masih Menunggu Petunjuk Pusat

 

 

 

Sementara itu, dalam postingan yang tersebar luas korban kecelakaan disebutkan dalam keadaan kritis, tanpa identitas dan berada di RSUD Bengkulu Tengah (Benteng). Namun, tak berselang lama, akhirnya diperoleh identitas korban setelah adanya konfirmasi dari pihak keluarga korban.

BACA JUGA:Tetap Diminati Pelancong, Bendung Seluma, Objek Wisata Penuh Kenangan

 

 

 

Dibagian lain, Direktur RSUD Bengkulu Tengah, dr. Hery Kurniawan saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa korban sebelumnya sempat dibawa ke RSUD Bengkulu Tengah dan selanjutnya dirujuk ke RSMY Bengkulu.

Korban menghembuskan nafas terakhir pada Kamis malam. Keterangan terakhir keluarga korban sudah tiba di Rumah Sakit M.Yunus mengunjungi korban.

BACA JUGA: Segera, Dinkes Mukomuko Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Calon Jemaah Haji

 

 

 

"Saat dibawa ke RSUD Benteng, korban tidak memiliki identitas, seperti tas atau dompet, sehingga tidak diketahui siapa nama korban, pasien sempat dirujuk ke Rumah Sakit M.Yunus," jelasnya, Jumat (28/4). 

Terpisah, Kasatlantas Polres Benteng, Iptu.Wiyanto melalui Kanit Gakum Ipda.Dedi Suwardi mengatakan bahwa korban mengalami kecelakaan tunggal di jalan nasional yang melewati desa Taba Mutung.

BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Utara Salurkan Bantuan ke Korban Kebakaran

 

 

 

"Korban mengalami benturan pada bagian kepala saat kecelakaan hingga akhirnya meninggal dunia setelah dilakukan perawatan medis di RSUD M.Yunus Bengkulu. Keluarga korban sudah membawa jenazah korban ke rumah duka," demikian jelasnya. 

BACA JUGA:Jasa Raharja Tanggung Biaya RS & Berikan Santunan Rp 50 Juta Ahli Waris Sopir Bus SAN Bengkulu - Bandung

Sumber: