Produktif, Hasil Produksi Lapas Arga Makmur Tidak Kalah dengan Yang Lain

Produktif, Hasil Produksi Lapas Arga Makmur Tidak Kalah dengan Yang Lain

Warga Binaan Lapas Arga Makmur sedang membuat lemari pesanan pelanggan-Berlian-

ARGA MAKMUR, RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Arga Makmur, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (KemenkumHAM) Bengkulu meningkatkan kualitas pelayanan Pembinaan Narapidana Narapidana melalui kegiatan kemandirian.

BACA JUGA:Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan Pantau Ini Tiga Bulan Sekali

 

 

 
 
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil KemenkumHAM Bengkulu, Yan Rusmanto dihubungi melalui sambungan telepon mengatakan, Lapas Arga Makmur sebagai Lapas di Wilayah Bengkulu yang telah mendapatkan Tanda Daftar Lembaga Pelatihan Kerja ( LPK ) merupakan Lapas yang produktif. Hasil produksinya dapat bersaing dengan usaha sejenis di luar.
 
 
 
 
 
"Yang menjadi kendala Lapas adalah pemasaran. Untuk itu, dimohon perhatian khusus dari masyarakat dan stakeholder terkait guna meningkatkan pemasaran hasil produksi. Karena pembinaan terhadap narapidana merupakan tanggung jawab kita bersama yang diharapkan mereka ( Narapidana ) dapat bermanfaat, baik selama menjalani masa pidana maupun nanti setelah keluar kembali ke masyarakat," jelas Kadivpas.
 
 
 
 
Sementara itu, Kalapas Arga Makmur, Luhur Pambudi yang ditemui diruang kerjanya mengatakan bahwa kegiatan kerja produksi merupakan salah satu bentuk pembinaan yang dilakukan pihaknya.
 
Dimana WBP dapat produktif dan menghasilkan sesuatu yang amat bermanfaat bagi dirinya dan juga untuk orang lain.
BACA JUGA:Duda Paksa Tunangan Berhubungan Layaknya Suami Istri di Pondok Kebun, Berujung Ke Polisi

 
 
 
"Sebagian keuntungan dari penjualan tersebut diberikan kepada Napi berupa premi/ upah dan kita setorkan ke kas negara sebagai Penerimaan Negara Bukan Pajak ( PNBP ). Sebagai informasi, sudah 3 tahun berturut-turut, Lapas Arga Makmur selalu melebihi Target PNBP yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan," ujar Kalapas.
 
Kegiatan kemandirian yang dilakukan melalui kegiatan kerja produksi bidang manufaktur berupa pembuatan Meubelair dan Pengelasan - Las Listrik.
 
 
 
 
 
 
Kasubsi Kegiatan Kerja, Syarif Hidayat pada Jumat pagi ( 05/05/2023 ) mengatakan, produksi yang dilakukan WBP dibawah bimbingannya saat ini meliputi pembuatan lemari pakaian, lemari sepatu, dan lemari Aquarium ( Meubelair ), serta pembuatan pagar dan meja lipat ( las listrik ).
 
"Beberapa produk meubelair sudah dipasarkan dan didistribusikan kepada konsumen pada momen "One Day One Prison's Product," terang Syarif.  
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: