Tiga Komisioner Bawaslu Kota Bengkulu Wajah Baru, Tapi Latarbelakangnya Aktivis

Tiga Komisioner Bawaslu Kota Bengkulu Wajah Baru, Tapi Latarbelakangnya Aktivis

Bawaslu-ist-

RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia resmi mengumumkan tiga anggota Bawaslu Kabupaten Kota di Provinsi Bengkulu.

Diketahui untuk Bawaslu Kota Bengkulu masa Periode 2023-2028 diisi dengan pendatang baru atau wajah baru. Mereka itu kebanyakan berasal dari aktivis

BACA JUGA:Bersemangat, Karnaval Kemerdekaan HUT RI Ke-78 Tahun Yayasan Darussalam Kota Bengkulu Meriah

 

Ketiga komisioner tersebut yakni, Ahmad Maskuri diketahui berasal dari Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI). Kemudian Leka Yunita Sari aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang saat ini juga merupakan Panwas Kecamatan Kampung Melayu.

Kemudian Rahmat Hidayat juga merupakan aktivis HMI, saat ini merupakan Ketua Ikatan Pekerja Sosial Profesional Indonesia (IPSPI) Provinsi Bengkulu. 

BACA JUGA:Kalah Sebelum Berperang, 93 Bacaleg Gagal Nyaleg di Kota Bengkulu

 

Dilihat dari latar belakang pengalaman organisasi dan dunia kerja ketiga Komisioner Bawaslu Kota Bengkulu, tidak perlu diragukan lagi dalam dunia penyelenggara, meskipun ketiganya merupakan pertama kali menjabat Komisioner Bawaslu

Selain ketiga Komisioner Kota Bengkulu, Bawaslu RI juga mengumumkan tiga orang komisioner di 9 Kabupaten lainnya.

BACA JUGA: Jalan Bengkulu Utara Disekat-sekat untuk Relokasi Pedagang Pasar Purwodadi

 

Data terhimpun RADARBENGKULU.DISWAY.ID  untuk tiga komisioner di Kabupaten Kaur, yakni Hendra Gunawan yang merupakan aktivis HMI. Kemudian Muslihuddin merupakan aktivis GMNI, sedangkan Titi Ferda adalah Ketua Fatayat Kabupaten Kaur. 

Komisioner Bawaslu Bengkulu Selatan yakni, M. Hasanudin, Muhammad Arif Hidayat, Sahran merupakan aktivis GMNI.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: https://radarbengkulu.disway.id