10 Kata Benda Dalam Bahasa Serawai, Beda Banget, Sudah Ada yang Nyaris Punah, Yuk Kita Lestarikan!

Inilah Pintu Gerbang Selamat Datang di Kota Manna, Ibukota Kabupaten Bengkulu Selatan-Seno-radarbengkulu.disway.id
2. Awangan
Kata awangan sudah sangat jarang dipergunakan masyarakat Serawai saat ini. Mungkin generasi Z sudah tidak tahu lagi arti dari "awangan" itu. Kalau tidak diingatkan lagi, bisa-bisa dialek awangan akan punah dari bumi Serawai.
Awangan merupakan kata benda sebuah bagian dari rumah, yaitu jendela. Tempo dulu, masyarakat Serawai masih banyak yang menyebut jendela dengan dialek awangan.
Tapi sekarang dialek awangan mulai ditinggal dan hilang. Masyarakat lebih banyak yang menggunakan dialek jendela.
Awangan berbeda dengan duaghau. Awangan sudah ditinggal tergantikan dengan jendela. Duaghau terus menjadi alat komunikasi untuk menyebut pintu hingga sekarang.
3. Kipang
Kipang juga sebuah kata benda yang masih masuk dari bagian rumah. Seperti diberitakan diawal tadi, kata duaghau tidak bisa dipergunakan ke semua yang berbentuk pintu. Seperti pintu pagar tidak bisa disebut duaghau.
Tapi ada pegantinya. Bahasa suku Serawai menyebut pintu pagar dengan dialek Kipang. Secara spesifik Kipang hanya digunakan untuk menyebut pintu pagar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: https://radarbengkulu.disway.id