Gathot, Makanan Tradisional yang Mulai Jarang Ditemui Namun Enak dan Menjadi Ikon Kuliner Gunung Kidul

Gathot, Makanan Tradisional yang Mulai Jarang Ditemui Namun Enak dan Menjadi Ikon Kuliner Gunung Kidul

Ghatot makanan khas gunung kidul terbuat dari hasil fermentasi singkong-sumber foto screnshoot di website/ist-

RADAR BENGKULU - Gathot adalah makanan tradisional khas dari gunung kidul bahkan juga makanan ini disebut dengan ikon kuliner gunung kidulmakanan tradisional ini tentunya berasal dari bahan pangan yakni ubi kayu. 

 

Sayang nya makanan gathot ini jarang kita temui dikalangan masyarakat pecinta ubi, sebab saat ini sudah jarang dijual jual dipasaran dan jarang kita temui juga. Selain itu makanan khas gunung kidul ini masih sedikit peminatnya. 

 

Awal mula pembuatan Gatot ditemukan secara tidak sengaja akibat dari proses pembuatan geplek yang tidak sempurna. Kondisi udara yang lembab terutama pada musim hujan menyebabkan tidak sempurnanya proses pengeringan singkong.

BACA JUGA:Kuliner Khas Karanganyar daerah Kelahiran Ganjar, Ada Sate Landak dan Sate Kelinci

Dahulu makanan tradisional ini menjadi makanan pokok kedua setelah tiwul. Namun sejak adanya nasi, gathot dan tiwul mulai tergeser kedudukannya dan pamornya mulai meredup. Masyarakat mulai meninggalkan kedua jenis makanan tersebut dan beralih ke nasi sebagai makanan  utama. 

 

Sobat radar Bengkulu, ternyata dalam pembuatan makanan ini cukup menarik, singkong dikupas terlebih dahulu , kemudian dicuci dan dipotong kecil-kecil dan dikeringkan dibawah sinar matahari. 

 

Pengeringan dilakukan berhari-hari dan sengaja di biarkan terkena air hujan maupun udara lembab dan kemudian dijemur kembali dibawah sinar matahari. Geplek sudah berwarna hitam dan kering itulah yang disebut gathot.

BACA JUGA:Tiwul, Makanan Khas Jawa yang sebagian Masyarakat Bengkulu Belum Tahu

Lalu diangkat dan siap untuk dimasak. Cara memasaknya pun unik ya sobat , pertama makanan direndam dalam air selama 2 malam untuk melunakkan teksturnya. Selanjutnya diiris tipis-tipis dan direndam kembali dalam 1 malam supaya menambah kelunakan tekstur. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radar bengkulu