Ajang Memasyarakatkan Olahraga, Karang Taruna Inti Jaya Penarik Gelar Turnamen Sepak Bola

RADAR BENGKULU, MUKOMUKO - Karang Taruna memiliki peran penting dalam menanggulangi masalah-masalah ditengah lingkungan terutama bagi kalangan muda.

Melalui pendekatan pembinaan dan pengembangan bakat, Karang Taruna berdiri pada posisi strategis membatu pemerintah mengatasi masalah kepemudaan. 

Karang Taruna Inti Jaya Penarik, Desa Penarik, Kecamatan Penarik, Kabupaten Mukomuko terus berupaya menunaikan tanggungjawab tersebut dengan aktif melakukan pembinaan olahraga dan mengadakan open turnamen sepak bola. 

Ketua Karang Taruna Inti Jaya Penarik, Iis Sukriyadi, SH dalam keterangannya mengatakan, pembinaan olahraga dan juga open turnamen sepak bola yang mereka adakan, tujuannya untuk memasyarakatkan olahraga. 

BACA JUGA:Camat Penarik Nilai Realisasi APBDes Wonosobo Sudah Bagus

BACA JUGA:Warga RT 01 Lubuk Mukti Penarik Portal Jalan, Truk Proyek Dilarang Melintas, Ini Alasannya

Katanya, agar masyarakat khususnya pemuda menggemari dan mencintai olahraga, perlu dirangsang melalui even seperti turnamen. 

"Kami terus berupaya agar open turnamen sepak bola Karang Taruna Inti Jaya Penarik ini dapat terus terlaksana setiap tahun. Itu harapan kami. Kaki ini, open turnamen Karang Taruna Inti Jaya Cup II," ungkap Iis ketika dikonfirmasi hari Selasa 6 Februari 2024. 

Kata Iis, untuk mewujudkan masyarakat sehat, salah satunya dapat didorong melalui kegiatan olahraga. Pembinaan dan turnamen ini menjadi ajang memasyarakatkan olahraga. 

BACA JUGA:Optimis Tuntas, Progres Jalan Inpres di Penarik Mukomuko Sudah Mencapai 65 Persen

BACA JUGA:Innova Zenix dan Yaris Cross Adalah Mobil Hybrid Toyota yang Paling Laris

"Memiliki generasi muda yang sehat adalah investasi bagi bangsa kita. Mewujudkan masyarakat yang gemar olahraga salah satu jalan agar generasi muda kita sehat," paparnya. 

Tidak hanya itu, olahraga juga bisa menjadi penangkal agar genari muda tidak terjerumus narkoba serta kegiatan-kegiatan kurang bermanfaat. 

"Kalau pemuda-pemudi kita tidak ada kesibukan setelah bersekolah atau bekerja, ini mencari-cari kegiatan, kekhawatiran kita terjerumus kedalam jurang narkoba. Adanya aktifitas olahraga, menjadi wadah mengisi waktu dan manfaatnya juga untuk kesehatan," terang Iis lagi. 

Sumber: