Bupati Seluma Tutup Diklat Terpadu Dasar Banser , Ini Pesanya

Bupati Seluma Tutup Diklat Terpadu Dasar Banser , Ini Pesanya

Pelepasan tanda peserta oleh Bupati Seluma-Wawan-radarbengkulu

BACA JUGA:Tim Pengendali Inflasi Daerah Kabupaten Seluma Agendakan Gerakan Pangan Murah

 

Sementara itu, Ketua GP Ansor Kabupaten Seluma, Ahmad Riduanto SH. MH mengatakan, Diklat Terpadu Dasar langkah awal mencetak Kader tangguh dan kuat dalam hal mental, Intelektual dan Spiritual sehingga visi misi dan tujuan GP Ansor bisa terwujud. 

" Peserta sebanyak 64 orang,54 orang Banser dan 10 Garfa. Mereka terdiri dari berbagai latar belakang profesi, ada dari kalangan PPS, PPK, Kepala Desa, Kepala Sekolah, PPPK, kalangan ASN, bahkan calon anggota DPRD yang masih menunggu pelantikan," ujar Ketua GP Ansor Kabupaten Seluma, Ahmad Riduanto yang akrab disapa Wawan ini. 

BACA JUGA: Bupati Erwin Octavian Ajak Seluruh Masyarakat untuk Mendukung Seluma ALAP

 

Dalam proses pengkaderannya, peserta menjalani proses beberapa tahapan dan proses penempaan diri yang akan diterima oleh para kader. Langkah tersebut merupakan salah satu proses pembelajaran dan  pintu masuk pertama berkomitmen bela ulama, bela bangsa dan bela agama. 

" Pada proses penempaanya, para kader akan digembleng selama 3 hari, dengan 60 persen diantaranya fisik dan 40 persen materi dari instruktur, pelatih dan kader senior," ujar Wawan. 

BACA JUGA: Dinas Ketahanan Pangan Seluma Gelar Gerakan Pangan Murah

Beberapa materi diantaranya, Kepemimpinan, Ke Ansoran, Kebanseran, Aswaja, Ke NU, an, Wawasan Kebangsaan, Kamptibmas, Peraturan Militer Dasar, Outbond, Caraka, dan sejumlah materi lainnya. Mereka juga akan menjalani pelatihan fisik dan mental, seperti outbond dan caraka. Peserta melewati halang rintang medan terjal, jungkir balik, tiarap, merayap dan mandi lumpur serta ada pembaiatan," ujarnya. 

Pihaknya berharap melalui DTD tersebut, akan melahirkan kader Ansor dan Banser yang memiliki sikap patriotisme. Serta menumbuhkan jiwa ke Nahdatul Ulamaan (NU), jiwa Kebanseran, Keansoran, untuk mencapai cita - cita Indonesia yang makmur dan Baldatun Thoyibatun warobbun Ghofur. ()

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbengkulu