Satu Data Belum Valid, 2.500 Guru Bengkulu Selatan Belum Gajian dan Belum Terima TPG

 Satu Data Belum Valid, 2.500 Guru Bengkulu Selatan Belum Gajian dan Belum Terima TPG

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bengkulu Selatan, Novianto,S.Sos.M.Si-Fahmi-radarbengkulu

RADARBENGKULU -  Semestinya gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) biasanya setiap awal bulan rutin masuk langsung ke rekening masing - masing.

Yang mana biasanya akan masuk pada tanggal 1 ataupun selambat - lambatnya tanggal 2 setiap bulannya. Tetapi hal itu tidak berlaku bagi 2500 ASN, khusus guru di Bengkulu Selatan

BACA JUGA:Dinas Perhubungan Bengkulu Selatan Lakukan Penataan PKL, Ini Masalahnya

 

Bahkan bukan hanya gaji para guru bersertifikat pendidik juga mempersoalkan keterlambatan pembayaran Tunjangan Profsi Guru (TPG) atau yang lazim disebut tunjangan sertifikasi guru triwulan I tahun 2024 yang tak kunjung cair.

Menyikapi hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bengkulu Selatan Novianto,S.Sos.M.Si menyampaikan, keterlambatan ini ada kendala yang harus diselesaikan lantaran ada satu data guru yang tidak valid. Sehingga, tim keuangan Disdikbud Bengkulu Selatan harus menyelesaikan data tersebut agar semuanya selesai dan tidak ada yang tertinggal.

BACA JUGA:Pemda Bengkulu Selatan Buka Peluang Investasi Untuk Sektor Ini

 

"Dari data  ribuan guru PNS serta PPPK, ada  satu data yang belum valid. Untuk itu kita meminta kepada  bendahara untuk mengurusinya. Karena, tidak mungkin yang lain sudah masuk, sedangkan yang satu ini tidak. Untuk itu, guru tidak usah khawatir terkait anggaran untuk gaji, semuanya sudah siap dan ada di Kasda,"papar Novianto saat ditemui RADARBENGKULU.DISWAY.ID Rabu, 5 Juni 2024.

Apapun yang menjadi hak setiap guru akan dibayar secara penuh tanpa ada pemotongan. Bukan hanya itu, terkait tunjangan sertifikasi, anggarannya sudah ada.  Sekarang masih dalam proses. Yang jelas pihaknya meminta kepada seluruh guru untuk bersabar dan tidak mungkin hak guru tersebut akan hilang.

Terkait adanya tuntutan yang disampaikan, hal itu lumrah dan biasa terjadi. Apalagi setiap individu pasti mempunyai kebutuhan masing - masing yang berbeda. Diharapkan untuk seluruh guru sabar dan tunggu saja. Karena, proses tetap berjalan. Mudah - mudahan prosesnya cepat dan untuk bagian keuangan sudah bekerja ekstra.

Sekretaris PGRI Bengkulu Selatan, Charles Anwar menyampaikan, untuk ASN, khusus guru di Bengkulu Selatan cukup banyak. Itu berjumlah 2.500 ASN. Dengan rincian  guru PNS 2.300 dan 200 guru PPPK. Yang mana biasanya  TPG sudah masuk rekening guru selambatnya bulan Mei lalu. Atas keterlambatan tersebut, ribuan guru ini berencana akan melakukan protes ke Dinas Pendidikan.

"Dari laporan yang kami terima untuk rekan-rekan guru saat ini sudah menjerit. Yang mana jeritan ini disampaikan dari 11 Kecamatan di Bengkulu Selatan. Tujuh kecamatan diantaranya sudah melapor ke kami dan mempersoalkan hal tersebut. Apalagi untuk gaji ataupun TPG itu memang haknya mereka,"ujar Charles.

Charles menambahkan, terkait keterlambatan ini sudah sangat merugikan ribuan guru yang ada. Apalagi keteledoran ini yang harus bertanggung jawab adalah pihak  bagian Keuangan Disdikbud Bengkulu Selatan. Terutama, dalam menyelesaikan laporan hingga pengajuan ke bank mitra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbengkulu