Sungguh Mengharukan, Meski Telapak Sepatu Terlepas, Pengibaran Bendera Merah Putih di Seginim Tetap Sukses
Pasukan Paskibra berfoto bersama, tampak Apaleano ikut berfoto dengan menggunakan sepatu yang sudah rusak-Fahmi-radarbengkulu
radarbengkuluonline.id, Seginim - Pada momen peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke- 79 ini, salah seorang siswa SMP 17 Desa Sukarami, Kecamatan Air Nipis, Apaleano saat pengibaran sang saka merah putih sepatunya malah mengaah (telapak sepatunya justru lepas).
Momen ini diambil oleh salah seorang anggota Polri Polsek Seginim yang dipimpin oleh Iptu Priyanto SH melalui Bhabinkamtibmas Aiptu Saipullah.
BACA JUGA:Bupati Bengkulu Selatan Serahkan Duplikat Bendera Pusaka Serta Teks Proklamasi kepada Paskibraka
BACA JUGA:Ini Dia Jadwal Penerimaan CPNS Bengkulu Selatan Tahun 2024, Penerimaan PPPK Belum Ada Jadwalnya
Ia mengatakan, anak tersebut memperlihat bahwa dirinya mempunyai semangat yang luar biasa dan jiwa nasionalisme yang tinggi yang sudah tertanam didalam jiwanya untuk mencintai Indonesia.
"Walaupun mereka dalam keadaan seperti itu, tetapi semangatnya tetap berkobar didalam jiwanya dalam mengibarkan bendera merah putih yang disaksikan hampir ribuan orang. Mereka juga tetap memberikan yang terbaik serta memahami bahwa jiwa nasionalisme penting tertanam didalam jiwa untuk menciptakan Indonesia lebih baik,tanpa harus menghiraukan apa yang terjadi pada dirinya sendiri untuk tetap mengibarkan bendera merah putih,"papar Saipullah saat diwawancari di lapangan Kecamatan Air Nipis, Sabtu (17/08).
BACA JUGA:Sekda Bengkulu Selatan Lakukan Monitoring Kesiapan Mall Pelayanan Publik
BACA JUGA:Satpol PP Bengkulu Selatan Amankan Sembilan Orang Pelajar, Seorang Kedapatan Membawa Sajam
Inilah kondisi sepatu yang digunakan Apaleano-Fahmi-radarbengkulu
Artinya tidak ada kata menyerah. Walaupun ada hal yang menghalangi.Dengan jiwa nasionalisme pasukan paskibra ini mampu menyelesaikan tugasnya mengibarkan bendera merah putih tanpa harus menghentikan tugasnya dipertengahan jalan.
Tetap semangat tanpa memikirkan kerusakan atribut yang digunakan. Yang ada didalam benaknya, bagaimana bendera ini bisa berkibar.
BACA JUGA:Masih Aman dan Terkendali, Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat di Bengkulu Selatan Diperketat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: radarbengkulu