Inilah Kisahnya Fatmawati dan Bung Karno di Bengkulu (26) - Bertugas dalam Suasana Perang

Inilah Kisahnya  Fatmawati dan Bung Karno di Bengkulu  (26) - Bertugas dalam Suasana Perang

Lokasi Musala Aisyiyah dekat SD Muhammadiyah ini tempo dulu dijakan sebagai Pos Panitia Penolong Korban Perang-Azmaliar Zaros-radarbengkulu.disway.id

Bertugas dalam Suasana Perang

 

FATMAWATI lagi viral di Bengkulu. Namanya   dipampang di  Universitas Islam Negeri (UIN) FATMAWATI Soekarno. Rumahnya yang di Penurunan akan dipindahkan ke lokasi BNI 46 di Jalan S.Parman oleh Gubernur Bengkulu.

Bahkan, di Simpang Lima Ratu Samban Kota Bengkulu sudah berdiri sebuah patung seorang wanita yang sedang menjahit bendera merah putih. 

 Sungguh beruntung Bengkulu punya sosok wanita yang berjasa bagi bangsa dan negara ini. Siapakah dan bagaimanakah sepak terjang wanita Bengkulu itu? Silahkan baca  tulisan  wartawan radarbengkulu.disway.id bagian ke-26 berikut ini.

 

AZMALIAR ZAROS – Kota Bengkulu

RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Esoknya barang-Barang Bung Karno diantar orang untuk dititipkan di rumah temannya.

Pertukaran zaman dapat dirasakan Fatmawati sedang berjalan , walaupun tak dapat dia artikan seluruhnya. Satu hal menjadi keyakinannya bahwa Bung Karno  atau yang biasa disebut rakyat ''Bung Karno'' akan menjalankan dan sedang menjalankan peranan penting.

BACA JUGA: Ini Dia Oleh-Oleh HMI Bengkulu untuk Presiden Jokowi

 

Barang Bung Karno yang dapat dia selamatkan 8 peti sisa dari barang-barangnya yang dibakar (dibumihanguskan) oleh Belanda yang merupakan buku-buku politik, ekonomi, agama dan lain sebagainya.

Barang-barang itu ia simpan di rumah persembunyiannya. Ganjil rasanya , tapi nyata-nyata  barang-barang tersebut baginya seakan-akan merupakan tali hubungan batin dan jaminan untuk bisa bertemu lagi.

BACA JUGA:Inilah Kisahnya Fatmawati dan Bung Karno di Bengkulu (25) - Bung Karno Berpamitan Pergi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: https://radarbengkulu.disway.id