Telat Makan Ternyata Bisa Menambah Berat Badan, Meningkatkan Resiko Diabetes dan Gagalkan Diet
Reporter:
radarbengkulu|
Editor:
radarbengkulu|
Sabtu 28-10-2023,00:08 WIB
Dampak negatif sering telat makan-Ist-
RADAR BENGKULU - Sering kita beranggapan sengaja telat makan untuk mengurangi berat badan dan dietpun berhasil.
Ternyata anggapan itu salah, keseringan telat makan justru akan meningkatkan berat badan dan menggagalkan program diet cepat kurus.
Hal ini karena ketika kita sering telat makan, maka nafsu makan Kita akan makin besar dan kita akan mengkonsumsi makanan secara cepat.
Ini tentu kontradiktif dengan saran diet sehat yakni kunyahlah makanan dengan perlahan dan makanlah secukupnya.
Karena tidak bisa lagi mengontrol makan yang diakibatkan rasa lapar yang berlebihan tadi maka akan berdampak penyakit dalam tubuh.
Berikut dampak penyakit jika kita sering telat makan yang redaksi kutip dari laman web helosehat.
1. Akan sulit berkonsentrasi
Berdasarkan penelitian tim medis, perut yang tidak diisi makanan selama 4 sampai 6 jam akan berdampak menguranginya konsentrasi.
Karena tubuh kita butuh makanan yang menghasilkan glukosa, minimnya glukosa dalam tubuh dapat mengurangi fungsi otak dalam berpikir.
Bagi anda yang bekerja sehari penuh, sebaiknya jangan sampai telat makan Berjam jam apalagi sampai 4 jam lamanya, konsentrasi anda dalam bekerja akan terganggu.
Ini juga saran yang bisa dipahami oleh para sopir angkutan, jika konsentrasi berkurang maka resiko kecelakaan dijalan akan semakin besar.
2. Gampang Lelah
Dampak negatif telat makan lainnya yakni tubuh akan cepat terasa lelah. Hal ini karena tubuh manusia membutuhkan gizi yang bersumber dari makanan.
Tanpa gizi yang cukup maka proses pembakaran kalori dalam tubuh tidak akan bisa berjalan normal.
Untuk diingat, meski anda dalam keadaan istirahat sekalipun, pembakaran kalori dalam tubuh tetap berlangsung.
3. Menambah berat badan
Dampak selanjutnya jika anda sering telat makan yakni berat badan akan mudah bertambah.
Dari riset menyebutkan kebiasaan telat makan justru mengganggu pola makan.
Rasa lapar akan semakin cepat terasa dan tidak normal pada waktunya. Dengan pola makan yang tidak sesuai ini bisa berdampak ke penumpukan lemak dalam tubuh.
Selain itu risiko terkena penyakit diabetes akan semakin besar, karena anda pola makan anda sudah tidak normal lagi
4. Meningkatkan risiko penyakit lambung
Dampak telat makan juga akan dialami lambung, hal itu karena lambung yang selalu memompa tanpa ada makanan akan meningkatkan zat asam.
Padahal zat asam dalam lambung ini sifatnya mengikis. Stres dalam tubuh akibat sering telat makan bisa mempercepat timbulnya penyakit tukak lambung.
Selain itu bagi para penderita sindrom usus besar, jika telat makan maka akan memperparah penyakit tersebut.
Disarankan meski perut terasa tidak nyaman, tetaplah mengisi perut dengan makanan.
Jika porsi makan normal terasa berat untuk perut anda, maka bisa diganti dengan porsi ringan.
Intinya perut harus tetap diisi makanan agar fungsi lambung bisa bekerja dengan baik. Itu tadi dampak jika sering telat makan, semoga informasi ini bermanfaat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: