Berlangsung Damai, Tuntutan Warga Kecamatan Maje dan Nasal di PLN ULP Bintuhan Belum Tuntas

Berlangsung Damai, Tuntutan Warga Kecamatan Maje dan Nasal  di PLN ULP Bintuhan Belum Tuntas

Warga Maje dan Nasal sedang melakukan aksi ke PLN ULP Bintuhan -Hendri-radarbengkulu

RADARBENGKULU - Aksi damai yang dilakukan warga Maje Nasal ke PLN ULP Bintuhan belum tuntas disebabkan Pimpinan PLN ULP Bintuhan belum hadir dikantornya yang berada di Desa Padang Genteng Kecamatan Kaur Selatan, Rabu (8/5/2024).

Aksi damai gabungan masyarakat Maje dan Nasal diikuti sebanyak 30 orang perwakilan dua Kecamatan Maje dan Nasal yang berada dekat dengan perbatasan Lampung. 

BACA JUGA:Puncak HUT Kabupaten Kaur Digelar Dilapangan Merdeka Kota Bintuhan, Pertandingan Bola Kaki Ditiadakan

   

Koordinator utama I Aksi Maje Nasal Sirajudin Abbas menyampaikan, aspirasi yang mereka bawa siang tadi belum ada keputusan dari PLN Bintuhan. 

Hal ini karena GM PLN ULP Bintuhan tidak ada ditempat dan tidak bisa mengambil keputusan, kabarnya yang bersangkutan terjebak longsor saat menuju Kaur dari Palembang.

BACA JUGA: Turut Berbelasungkawa, Wakil Bupati Kaur Kunjungi dan Santuni Keluarga Korban Tenggelam

 


Suasana di Kantor PLN saat warga Maje dan Nasal melakukan aksi ke PLN ULP Bintuhan -Hendri-radarbengkulu

"Tapi kami tidak putus asa, kami akan kembali menyuarakan keluhan warga pada aksi kedua, yang akan digelar di DPRD Kaur Senin 13 Mei 2024 sekitar pukul 14:00 WIB," Ujarnya. 

Dikatakannya, Mohon dukungan dalam aksi nantinya yang dikemas dalam bentuk jejak pendapat di Kantor DPRD Kabupaten Kaur dengan masa yang akan lebih banyak lagi dari hari ini Rabu 8 mei 2024 di kantor PLN ULP Bintuhan tadi. 

BACA JUGA:Dapatkan Penghargaan UHC Award, Program JKN Masyarakat Kaur Hampir Mencapai 100 Persen

   

Disampaikannya, Ada beberapa poin penting yang kami sampaikan dalam aksi tadi, pertama Meminta keadilan pemadaman bila perlu digilir setiap kecamatan bola jaringan Triff, kedua Meminta ganti rugi peralatan elektronik bila ada pemadaman mendadak tapi tidak ada gangguan, ketiga Meminta PLN mencopot petugas Yantek yang malas enggan bekerja saat gangguan, keempat meminta tiga poin itu dituangkan dalam pernyataan diatas kertas ditandatangani pimpinan PLN dan bila menolak akan mendesak pimpinan PLN palembang mencopot manager PLN Bintuhan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbengkulu