Esensi Ibadah Kurban Sebagai Sarana Mendekatkan Diri Kepada Allah SWT

Esensi Ibadah Kurban Sebagai Sarana Mendekatkan Diri Kepada Allah SWT

Dr.Dedy Novriadi, M.Pd.I-Adam-radarbengkulu

 

Ibadah kurban ini merupakan ibadah maaliyah (harta), Allah Subhanahu Wata’ala.

Karena ibadah kurban ini merupakan ibadah maaliyah (harta), yakinlah bahwa  mendekatkan diri kepada Allah SWT. Jangan sampai kita salah niat, sehingga kita malah akan semakin jauh dari Allah Subhanahu Wata’ala.

 

 

اللهُ أَكْبَرُ, أَللهُ اَكْبَرُوَلِلّٰهِ الْحَمْدُ..

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah,

Pelajaran  Ibadah shalat dan Ibadah Kurban mempunyai dimensi vertical dan horizontal. Shalat mengajarkan kepada kita untuk membangun hubungan baik dengan Allah SWT. (hablun minallah), dan berkurban mengajarkan kepada kita untuk membangun hubungan baik dengan sesama manusia (hablun minannas).

Semangat berkurban melahirkan semangat berbagi, berbagi kepada sesama manusia, terutama mereka yang kurang mampu, dan mereka yang membutuhkan. 

Umat Islam perlu secara terus-menerus menumbuhkan dan mengembangkan kesadaran baru untuk terus berbagi kepada masyarakat luas sesuai dengan kemampuan-nya. Masyarakat kita yang kurang mampu tidak hanya butuh daging kurban, tetapi mereka membutuhkan kehidupan yang lebih baik secara lahir dan batin, fisiknya sehat, kebutuhan ekonominya tercukupi, anak-anaknya punya kesempatan untuk menempuh pendidikan sampai pendidikan tinggi. Mereka mempunyai kemampuan untuk mengembangkan usaha yang menguntungkan. Sehingga pada akhirnya mereka juga ikut saling berbagi kepada sesama.

Rasulullah Sholallahu ‘alaihi Wassalam bersabda:

خَيْرُ النَّاسِ أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِ

Artinya: Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain. (HR. At Thabrani)

Manfaat kita memberikan manfaat kepada orang lain, semuanya akan kembali untuk kebaikan diri kita sendiri. Sebagaimana firman Allah dalam Al Quran surat Al Isra’ ayat 7V:

Artinya : ''Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat, Maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri.'' (QS. Al Isra’: 7)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbengkulu