Waduh,, Warga Binaan Masih Banyak Belum Punya KTP?
Warga Binaan Masih Banyak Belum Punya KTP--
BENGKULU, RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Waduh, ternyata masih banyak warga binaan yang belum memiliki KTP. Hal ini diungkapkan saat jajaran pegawai Rutan Bengkulu melakukan kordinasi ke Dinas Dukcapil Kota Bengkulu. Padahal kartu identitas ini, sangatlah penting selain diutamakan untuk identitas penduduk, juga diperuntukkan dalam administrasi lainnya.
Terkait perihal ini, Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Bengkulu, Farizal Antony melalui Kasubsi Pelayanan Tahanan, Medi Ihwandi Kamis (19/1) menggelar koordinasi ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipili (Dukcapil) KotaWaduh,, Warga Binaan Masih Banyak Belum Punya KTP? Bengkulu.
Medi menjelaskan kunjungan tersebut dilaksanakan dalam rangka mencari solusi pemenuhan Nomor Induk Kependudukan (NIK) bagi warga binaan Rutan Kelas IIB Bengkulu. Terkait berapa banyak jumlah yang belum memiliki KTP, lanjut Medi masih dalam penghitungan pegawai.
"Untuk jumlah masih dalam penghitungan. Yang pastinya saat ini masih ada sejumlah WBP (warga binaan.red) yang tidak memiliki KTP, hal ini tentu menyulitkan kita dalam melaksanakan fungsi pelayanan bagi mereka. Untuk itu hari ini kita lakukan koordinasi ke Dukcapil Kota untuk mencari solusi dari permasalahan tersebut," ungkap Medi.
BACA JUGA:Gasak Gas 3 Kg dan Hape, Residivis Ditangkap Lagi
BACA JUGA:Terlibat Curanmor, Tiga Warga Seluma Diringkus
lebih jauh Medi mengatakan, kebutuhan KTP tersebut nantinya akan digunakan dalam pengusulan Kartu Indonesia Sehat (KIS) bagi warga binaan yang kurang mampu, serta dalam pengurusan hal-hal lainnya.
"Saat ini kita masih fokus pada warga binaan yang domisili asalnya dari Kota Bengkulu. Kami punya rencana mendaftarkan sejumlah WBP yang kurang mampu untuk dibuatkan KIS,
tapi masih terkendala karena tidak ada KTP nya," ujar Medi.
Dilain pihak Kepala Dinas Dukcapil, Drs Widodo menjelaskan, saat ini pihaknya dengan terbuka akan membantu terkait persoalan KTP tersebut. Namun,lanjut Widodo perlu dipastikan terlebih dahulu apakah warga binaan tersebut memang benar-benar belum memiliki KTP.
"Jika mereka memang belum memiliki KTP, tentu harus kita lakukan perekaman. Tapi nanti kita pastikan dulu, karena kalau saya nilai pada dasarnya mereka ini bukan belum
memiliki KTP mengingat rata-rata umur mereka sudah masuk kategori dewasa. Karena itu nanti akan kita lacak, saya minta dilengkapi saja data tempat tanggal lahir dan nama ibu kandung supaya kita bisa mudah melacak NIK nya," ujar Widodo. (bro)
BACA JUGA:Keren, Proker Tahsin dan Tahfidz UKM-KI UIN FAS Bengkulu, Ini Kata Kajur Dakwah
BACA JUGA: Kaum muslimin Wajib Tahu! Lima Waktu Doanya Pasti Dikabulkan, No. 5 Terkadang Orang Lupa
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: