Dipimpin Bupati, Lima Ton Obat Kadaluarsa Dimusnahkan Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

radarbengkuluonline.id, Kaur - Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur memusnahkan lima ton obat kadaluarsa sekaligus bahan alat kesehatan dihalaman Gudang Farmasi, Senin, 21 Oktober 2024.

Acara ini  dilaksanakan dengan melibatkan pihak ketiga, PT Epras Jaya Murni Perkasa.

BACA JUGA:Siswa Antusias, Kapolres Kaur Mengajar di SMAN 10 Pentagon Kaur

BACA JUGA:Dibuka Bupati, Pemda Kaur Gelar Turnamen Antar Kampung

 

Pemusnahan obat kadaluarsa dipimpin langsung Bupati Kaur H.Lismidianto SH,MH   didampingi Kepala Dinas Kesehatan Yasman, A.MK,M.Pd ,  rekanan PT.Eoras Jaya Murni Perkasa, disaksikan pihak Polres Kaur, Kejaksaan Negeri Kaur, BPOM Bengkulu, Dinas Lingkungan Hidup, Inspektorat dan Badan Keuangan Daerah. 

Kepala Dinas Kesehatan Kaur Yasman,A.MK,M.Pd menyampaikan, pemusnahan lima ton obat dan bahan alat kesehatan yang sudah kadaluarsa itu terdapat delapan ton obat dan alat kesehatan pengadaan Tahun 2019 - 2023 yang sudah kadaluarsa,  termasuk limbah B3 (Bahan Beracun dan Berbahaya).

BACA JUGA:Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Rekonsiliasi Pemadanan Data dan Evaluasi JKN Tahap 2

BACA JUGA:Anggaran Rp 100 miliar, Pembangunan Pelabuhan Perikanan Nusantara di Kaur Dimulai Akhir Tahun 2024

   

"Tahun 2024 baru bisa dimusnahkan sebanyak lima ton obatan dan alat kesehatan limbah B3 (Bahan Beracun dan Berbahaya) yang diatur pengelolaan dan pelayanan sesuai dengan Permendagri Nomor 17 Tahun 2017," ujar Kepala Dinas Kesehatan Yasman A,MK,M.Pd Rabu 23 Oktober 2024.

Dikatakannya, obat dan bahan alkes yang dimusnahkan ada 88 jenis tablet sebanyak 4.581.488 tablet, 16 jenis Sirup sebanyak 35.278 Botol, 16 jenis Obat luar sebanyak 21.078 Pcs, sembilan jenis cairan sebanyak 14.571 botol, Parenteral 39 jenis sebanyak 97.358 ampul/vial/botol dan Bmhp 28 jenis sebanyak 53.653 Pcs.

BACA JUGA: Gedung MPP Segera Beroperasi, Pemda Kaur Rakor dengan Kemenpan RB Secara Virtual

BACA JUGA:KPU Kaur Sudah Terima Surat Suara Pilkada Kaur Tahun 2024

Sumber: radarbengkulu